CNN Indonesia
Jumat, 30 Agu 2024 02:40 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Ketua DPR Puan Maharani menyinggung soal mahalnya ongkos politik di Indonesia. Dia mengatakan partai atau politikus harus keluar dana besar hanya untuk kalah.
“Kita menyadari bahwa membangun kelembagaan politik melalui pemilu membutuhkan biaya yang besar. Politik itu mahal. Bahkan untuk kalah pun kita harus mengeluarkan dana yang besar,” kata Puan dalam rapat paripurna di kompleks parlemen, Senayan, Kamis (29/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua DPP PDIP itu pun mendorong perbaikan praktik demokrasi agar makin beradab dan memenuhi amanat konstitusi. Puan menyebut DPR telah ikut mengawal pelaksanaan Pemilu dan Pilpres 2024.
Lewat pemilu, telah terpilih presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Selain itu, para anggota dewan baik tingkat pusat maupun daerah.
“Telah terpilih presiden dan wakil presiden, telah terpilih anggota DPR dan DPRD, serta terpilih juga anggota DPD RI,” katanya.
Puan memaparkan kinerja DPR RI selama satu tahun masa sidang kali ini. Laporan kinerja ini menyangkut fungsi dan kewenangan DPR yaitu dalam hal legislasi, penyusunan anggaran, pengawasan, hingga diplomasi parlemen.
Rapat Paripurna khusus HUT DPR itu dihadiri mantan pimpinan DPR mulai dari Ketua DPR Periode 2004-2009 Agung Laksono, Ketua DPR Periode 2009-2014 Marzuki Alie, Wakil Ketua DPR Periode 2009-2014 Priyo Budi Santoso, dan Wakil Ketua DPR Periode 2014-2019 Agus Hermanto. Secara simbolis, Puan menyerahkan laporan kinerja DPR mereka.
(thr/tsa)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.