3 Tanda Oli Mobil Matic Perlu Segera Diganti

Jakarta, CNN Indonesia —

Tanda-tanda oli transmisi matic pada mobil perlu Anda kenali. Pasalnya, oli transmisi yang terlambat diganti bakal berdampak buruk bagi kendaraan.

Sama seperti oli mesin, oli transmisi pada mobil juga memiliki fungsi yang sangat penting. Pada dasarnya, fungsi oli transmisi baik untuk mobil manual maupun mobil otomatis atau matic hampir sama, yakni mengurangi gesekan yang terjadi pada part transmisi, mencegah debu dan kotoran pada transmisi, dan juga menjaga suhu transmisi agar tetap optimal.

Untuk mobil dengan transmisi matic, oli transmisi juga berfungsi memperlancar suplai tenaga dari mesin ke roda-roda, terlepas apakah masih menggunakan girboks matic konvensional (power shift transmission) atau Continous Variable Transmission (CVT) yang kini jamak dipakai pada mobil matic keluaran terbaru.

Seperti yang sudah disampaikan di awal, oli transmisi matic yang terlambat atau jarang diganti bakal berdampak buruk bagi mobil. Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui tanda-tanda saat oli matic harus diganti, berikut ulasannya.

Muncul suara aneh pada sistem transmisi

Tanda pertama yang mengharuskan Anda segera mengganti oli adalah munculnya suara aneh pada sistem transmisi mobil matic. Bunyi ini umumnya terdengar saat Anda memindahkan sistem transmisi mobil.

Indikator menyala

Cara paling mudah untuk mengetahui apakah terdapat masalah pada mesin mobil terutama oli adalah cek indikator pada dasbor mobil. Apabila indikator check engine menyala, maka hal ini menandakan masalah pada komponen mesin salah satunya oli. Bisa saja oli mobil Anda sudah keruh dan gelap, sehingga tidak dapat berfungsi maksimal.

Transmisi terasa berat

Coba perhatikan lagi, apakah Anda merasa bahwa transmisi mobil matic lebih berat untuk dipindahkan? Jika iya, maka besar kemungkinan ada masalah pada oli yang berperan penting dalam proses kemudahan pemindahan transmisi sebab bekerja sebagai pelumas komponen mesin dan transmisi.

Kapan sebaiknya ganti oli matic mobil?

Mengutip Auto2000, oli mobil matic harus diganti secara berkala, sesuai dengan pemakaian mobil. Anda disarankan menguras dan mengganti oli matic setiap 40 ribu km atau setiap 60 ribu km karena kualitas oli sudah akan berkurang setelah menempuh jarak tersebut.

Oleh karena itu, Anda perlu mengganti oli sesuai dengan pemakaian mobil. Apabila penggunaan mobil tergolong sedang atau bahkan rendah, Anda hanya perlu mengganti oli transmisi sekali setiap dua hingga tiga tahun. Tapi, apabila Anda sering menggunakan mobil untuk menempuh perjalanan panjang, kemungkinan perlu mengganti oli transmisi setiap tahun.

(dmr/dmr)

[Gambas:Video CNN]