Monza –
Sean Gelael punya tugas berat di 6 Hours of Monza sebagai starting driver. Sebab, Team WRT #31 cuma start posisi keenam.
Pada sesi kualifikasi kelas LMP2 FIA World Endurance Championship 2023, Sabtu (8/7/2023) malam WIB di Autodromo Nazionale Monza, WRT #31 sudah bermasalah sejak Free Practice 3.
Mobil sempat lama berada di garasi karena mengalami masalah aliran listrik sehingga berkali-kali masuk pit. Total lebih dari 30 menit mereka habiskan di garasi, sehingga Robin Frinjs tak kebagian jatah mencatatkan waktu.
WRT 31 hanya berada di urutan ke-11 dalam sesi latihan terakhir. Jeda tiga jam lebih dimanfaatkan untuk memperbaiki kondisi mobil agar bisa dipakai normal di babak kualifikasi.
Habsburg mendapat tugas pertama kali musim ini untuk mencatatkan waktu di kualifikasi, setelah sebelumnya Frinjs selalu jadi andalan. Strategi memang sudah disimulasikan sejak FP1.
Berbeda dengan beberapa tim lain, Habsburg hanya memakai satu pasang ban. Penghematan ini ditujukan agar ban baru bisa lebih dioptimalkan saat lomba, mengingat regulasi LMP2 mengharuskan sejumlah pasang ban haru dipakai untuk kualifikasi sekaligus lomba.
Pada akhirnya Habsburg menempatkan WRT #31 di posisi keenam dengan catatan waktu 1 menit 39,957 detik, kalah 0,6 detik dari Robert Kubic di WRT #41 yang meraih pole.
“Kami tentu senang dengan pole pertama di musim ini yang dibuat Kubica. Akan tetapi lap time yang dibuat Habsburg juga bagus, menunjukkan betapa kompetitifnya kelas LMP2,” ujar pernyataan WRT.
Sean Gelael kembali dipercaya menjadi starting driver WRT 31. Dia akan memaksimalkan pengalamannya di Monza, baik saat balapan di F2 atau WEC.
“Saya selalu senang balapan di Monza dan dipercaya menjadi starting driver lagi tentu membanggakan. Semoga kali ini balapan kami berlangsung mulus, dimulai dari start yang baik. Bismillah,” kata Sean.
Putaran kelima FIA WEC ini bakal start pukul 17.30 WIB.
(mrp/pur)
