...
0

Perusahaan Terkait Gita Wirjawan Digugat PKPU Imbas Honor Rp76,6 M

RajaBackLink.com
perusahaan-terkait-gita-wirjawan-digugat-pkpu-imbas-honor-rp76,6-m

Perusahaan terkait eks Mendag Era SBY, Gita Wirjawan, Narendra Interpacific Indonesia digugat PKPU karena belum bayar honor Rp76,6 miliar sejak 2018. Perusahaan terkait eks Mendag Era SBY, Gita Wirjawan, Narendra Interpacific Indonesia digugat PKPU karena belum bayar honor Rp76,6 miliar sejak 2018. (iStock/Pattanaphong Khuankaew).

Jakarta, CNN Indonesia

PT Tatamulia Nusantara Indah melayangkan gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) terhadap PT Narendra Interpacific Indonesia selaku pengembang Hotel Shangri-La Resort & Spa, The Maj Nusa Dua, Bali ke Pengadilan Niaga Surabaya.

Perusahaan yang digugat tersebut terkait mantan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan. PT Narendra Interpacific Indonesia merupakan tempat atau perusahaan di mana Gita menjadi komisaris. 

Ia tercatat menjadi saksi dalam perjanjian kerja sama antara Tata Mulia dengan Narendra dalam pengembangan Hotel Shangri-La Resort & Spa. Begitu juga dengan Hotel Shangri-La Resort & Spa, The Maj Nusa Dua. 

Hotel dibangun di atas tanah Bali National Golf Nusa Dua yang merupakan milik Gita Wirjawan dan disewa oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC)

Kuasa hukum Tatamulia Nusantara Frank Alexander Hutapea mengatakan gugatan PKPU dilayangkan karena hingga saat ini Narendra belum membayarkan honor kontraktor Rp76,664 miliar yang harusnya menjadi hak kliennya. 

Ia menambahkan sidang pertama gugatan telah dilangsungkan pada 14 Juli 2023 lalu.

“Klien kami dan masih menunggu jawaban Debitur,” ujar Frank melalui keterangan resmi, Kamis (20/7).

Frank menuturkan pihak Narendra sudah menunggak utang honor kontraktor sejak 31 Desember 2018. Namun, hingga saat ini tidak ada pelunasan yang dilakukan serta selalu menghindar ketika diajak bertemu.

“Mohon dicek apa benar untuk sewa tanah lapangan golf di mana ada Hotel Shangri-La tersebut juga masih menunggak kepada ITDC sebagai pemilik tanah?,” ucap Frank.

CNNIndonesia.com telah berupaya menghubungi Gita Wirjawan. Namun, hingga berita ini diturunkan yang bersangkutan belum memberikan respons.

[Gambas:Video CNN]

(mrh/agt)

Perusahaan
RajaBackLink.com
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com