0

Doa ketika Mimpi Buruk dan Sunnah Sebelum Tidur

RajaBackLink.com
doa-ketika-mimpi-buruk-dan-sunnah-sebelum-tidur

Doa mimpi buruk ini bisa dibaca untuk membantu menenangkan diri usai terbangun dan memohon perlindungan Allah SWT. Ilustrasi. Doa mimpi buruk dalam Islam. (iStock/amenic181)

Jakarta, CNN Indonesia

Memanjatkan doa mimpi buruk adalah salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan untuk membantu menenangkan diri usai terbangun dan memohon perlindungan Allah SWT.

Mimpi buruk adalah pengalaman tidak mengenakkan yang terjadi saat tidur yang dapat membuat kita merasa takut, cemas, atau gelisah. Tidak jarang, mimpi buruk dapat mengganggu tidur dan membuat hari berikutnya menjadi kurang menyenangkan.

Datangnya mimpi buruk bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti stres, kelelahan, hingga kebiasaan tidur yang kurang baik. Sebagai seorang muslim, ketika mengalami mimpi buruk kita dianjurkan untuk membaca doa.

Doa Mimpi Buruk

Dilansir dari laman Nahdlatul Ulama (NU), berikut doa yang bisa kamu baca ketika mengalami mimpi buruk dalam Arab, latin, dan artinya.

هُوَ اللهُ ، اَللهُ رَبِّيْ لَا شَرِيْكَ لَهُ. أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَمِنْ شَرِّ عِبَادِهِ وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ يَحْضُرُوْنِ

Huwallahu, Allahu rabbi, laa syarika lahu. A’udzu bikalimatillahit tammati min ghadhabihi wa min syarri ibaadihi wa min hamazatisy syayatini wa an yahdhurun.

Artinya: “Dialah Allah, Allah Tuhanku. Tak ada sekutu bagi-Nya. Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, kejahatan para hamba-Nya, serta godaan setan. Aku juga berlindung pada-Nya dari kepungan setan itu.”

Doa mimpi buruk di atas adalah sarana untuk mencari perlindungan, ketenangan, dan keberanian ketika menghadapi mimpi yang tidak baik.

Ingatlah bahwa Allah selalu mendengarkan doa-doa kita dan memberikan kekuatan untuk menghadapi berbagai situasi, termasuk mimpi buruk.

Adab dan Sunnah Sebelum Tidur

Selain berdoa, penting juga untuk memperhatikan adab sebelum tidur agar mimpi buruk bisa terhindarkan.

Merujuk buku Sunnah-Sunnah Rasulullah Sehari-Hari (2015), berikut adab atau sunnah sebelum tidur yang bisa dilakukan agar terhindar dari mimpi buruk.

1. Tidur di awal malam

Anjuran tidur di awal malam ini didasarkan pada hadis Nabi Muhammad Saw tentang kurang-baiknya berbincang-bincang sesuatu yang kurang bermanfaat setelah waktu Isya.

Dari Abu Barzah: “Bahwasanya Rasulullah Saw tidak menyukai tidur sebelum sholat Isya’ dan berbincang-bincang setelahnya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Berwudhu sebelum tidur

Anjuran berwudhu sebelum tidur terdapat dalam hadits al-Baro’ bin ‘Azib, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jika kamu mendatangi tempat tidurmu maka wudhulah seperti wudhu untuk sholat”. (HR. Bukhari no. 247).

Selain dapat terhindar dari mimpi buruk, orang yang berwudhu sebelum tidur akan didoakan oleh malaikat.

Dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa tidur di malam hari dalam keadaan suci (berwudhu) maka malaikat akan tetap mengikuti, kemudian pada saat ia bangun niscaya malaikat itu akan berucap: ‘Ya Allah ampunilah hamba-Mu si fulan karena ia tidur di malam hari dalam keadaan selalu suci.'” (HR Ibnu Hibban)

3. Membersihkan kasur sebelum tidur

Sebelum tidur, disunnahkan untuk membersihkan atau mengibaskan kasur disertai membaca basmalah.

Dalam hal ini Nabi Muhammad saw bersabda: “Jika salah seorang di antara kalian akan tidur, hendaklah mengambil potongan kain dan mengibaskan tempat tidurnya dengan kain tersebut sambil mengucapkan, ‘bismillah,’ karena ia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya tadi.” (HR. Al-Bukhari no. 6320)

4. Berbaring pada sisi kanan badan

Rasulullah Saw cenderung kurang menyukai tidur dengan posisi tengkurap. Hal ini berdasarkan hadis Nabi Saw: “Jika kamu mendatangi tempat tidurmu maka wudhulah seperti wudhu untuk sholat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu” (HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710).

5. Membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas

Sebelum tidur, Nabi Muhammad Saw meniup kedua telapak tangan lalu membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas, kemudian mengusapkannya ke anggota tubuh.

Sebagaimana hadits riwayat dari Aisyah: “Nabi Saw ketika berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu kedua telapak tangan tersebut ditiup dan dibacakan ‘Qul huwallahu ahad’ (surat Al Ikhlas), ‘Qul a’udzu birabbil falaq’ (surat Al Falaq) dan ‘Qul a’udzu bi rabbin naas’ (surat An Naas).”

“Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang demikian sebanyak tiga kali.” (HR. Bukhari no. 5017).

6. Membaca Ayat Kursi

Membaca ayat kursi dapat menghindarkan kita dari hal buruk yang tidak diinginkan, seperti mimpi buruk.

“Jika kamu hendak berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya kamu selalu dijaga oleh Allah Ta’ala.” (HR. Bukhari no. 3275).

7. Membaca doa sebelum tidur

Setelah melakukan sunnah-sunnah di atas, maka pada tahap akhir sebelum akhirnya kita terlelap adalah dengan membaca doa sebelum tidur.

بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَحْيَا وَأموتُ

Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan.”

Demikian tadi doa mimpi buruk dan adab sebelum tidur sesuai sunnah, jangan lupa diamalkan ya.

(mrs/fef)

Ketika
RajaBackLink.com
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com
RajaBackLink.com
Postingan Lainnya
RajaBackLink.com