CNN Indonesia
Jumat, 08 Sep 2023 19:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Putri Ariani merasa keterlibatan dirinya di America’s Got Talent (AGT) 2023 membawa banyak perubahan dalam hidupnya, terutama soal bagaimana orang melihat dirinya saat ini.
“Saya merasa sudah tidak ada batas lagi antara diriku dan orang-orang, AGT sudah mendobrak batas itu,” kata Putri Ariani saat usai tampil di AGT 2023 kepada The Buzz yang tayang di YouTube Rabu (6/9).
“Saya ingat ketika di proses audisi, saya telah mengatakan jika banyak orang yang hanya melihatku sebagai seseorang yang buta,” lanjutnya.
Putri Ariani menarik perhatian dunia saat tampil audisi di AGT 2023. Penampilan dirinya yang memukau membuat Simon Cowell memberikan golden buzzer yang membuat Putri langsung ke babak semifinal.
Video audisi Putri Ariani pada Juni 2023 itu juga masuk 10 besar video AGT paling ditonton sepanjang masa di YouTube dengan 51 juta kali ditonton.
“Namun sekarang, orang mulai melihatku sebagai musisi dan mengapresiasi diriku dengan musik yang aku mainkan, bukan karena latar belakangku,” kata Putri Ariani.
Kini Putri Ariani dipastikan lolos ke final AGT 2023 setelah tampil membawakan lagu U2, Still Haven’t Found What I’m Looking For.
Usai tampil, Putri Ariani mendapatkan standing ovation dari keempat juri, yaitu Simon Cowell, Sofia Vergara, Heidi Klum, dan Howie Mandel. Begitu pula dengan para penonton yang menyaksikan secara langsung di Pasadena Civic Auditorium.
Penampilan Putri Ariani pun membuat Simon Cowell tak bisa berkata-kata.
“Saya agak kehabisan kata-kata saat ini,” ucap Simon Cowell.
“Pertama-pertama, betapa indahnya suara Anda, betapa indahnya versi lagu ini. Inilah mengapa saya masih melakukan pekerjaan ini untuk momen seperti ini,” lanjutnya memuji.
Sejauh ini terdapat enam kontestan yang telah diumumkan akan melaju ke babak final, termasuk Putri Ariani. Kelima kontestan lainnya adalah Mzansi Youth Choir, Lavender Darcangelo, Adrian Stoica and Hurricane, Ahren Belisle, dan Murmuration.
Babak final AGT 2023 dijadwalkan tayang pada Selasa (26/9) waktu AS atau Rabu (27/9) waktu Indonesia.
(far/end)