CNN Indonesia
Minggu, 03 Sep 2023 16:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Agung Wicaksono mengatakan dua perusahaan properti Malaysia akan membangun 20 tower apartemen di ibu kota baru.
Investasi perusahaan Malaysia telah masuk tahap studi kelayakan atau study feasibility.
“Jadi dia sudah mengajukan surat, dievaluasi, memenuhi syarat, kemudian dapat letter to proceed dari kita. Sekarang studi kelayakan, kalau sudah kita evaluasi dengan pemerintah, mereka bisa bangun,” kata Agung di sela-sela acara ASEAN Investment Forum 2023, Minggu (3/9).
“Perusahaannya IGM sama Maxim. Perusahaan properti Malaysia,” lanjutnya.
Agung menambahkan sudah ada 270 Letter of Intent (LOI) atau surat minat dari investor untuk berinvestasi di ibu kota baru. LOI tersebut berasal dari dalam dan luar negeri.
Agung menjelaskan LOI merupakan tahap pertama dari delapan tahap investasi di IKN. Tahap setelah LOI di antaranya one on one meeting, confirmation letter, response letter, dan non-disclosure agreement (NDA).
Tahap selanjutnya adalah feasibility study, lalu seleksi investasi yang memenuhi syarat. Tahap terakhir adalah tanda tangan kesepakatan untuk membangun.
“Kalau LOI itu masih belum komitmen, baru ngincer-ngincer, mau nyatain gitu. Tapi kalau NDA kayak udah jadian. Oke jadian, kita saling tukar informasi,” jelas Agung.
Saat ini dari 270 LOI, sekitar 50 LOI sudah masuk tahap NDA. Sementara sembilan lainnya berada di tahap hampir akhir.
(fby/dzu)