0

Benarkah KPR Lebih Sulit Dibanding Kredit Mobil Seperti Kata Anies?

RajaBackLink.com
benarkah-kpr-lebih-sulit-dibanding-kredit-mobil-seperti-kata-anies?

Jakarta, CNN Indonesia

Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku heran masyarakat lebih mudah kredit kendaraan dibandingkan rumah (KPR).

Menurut dia, fenomena itu sebagai bukti ketidakadilan yang dialami masyarakat yang belum memiliki hunian.

“Ada yang tidak adil di sini. Kalau mau kredit motor mudahnya luar biasa, kalau mau beli mobil mudahnya luar biasa. Sementara kalau mau beli rumah sulit,” kata Anies di GOR Laga Tangkas Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (28/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies menilai hal itu tak seharusnya terjadi lantaran kendaraan bermotor adalah aset yang selalu mengalami penurunan nilai.

Sementara rumah, menurut Anies, adalah aset yang nilainya selalu menanjak.

“Kenapa orang Indonesia tidak boleh punya aset yang harganya naik terus? Kenapa orang dimudahkan punya aset yang harganya turun?” sambungnya.

KPR

Melansir situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), KPR saat ini terdiri atas dua jenis yakni KPR Subsidi dan KPR Non Subsidi.

KPR subsidi diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah. Kredit subsidi ini diatur tersendiri oleh Pemerintah, sehingga tidak setiap masyarakat yang mengajukan kredit dapat diberikan fasilitas ini.

Sedangkan KPR Non Subsidi bisa diakses oleh seluruh masyarakat yang memenuhi syarat. Ketentuan KPR ditetapkan oleh bank, sehingga penentuan besarnya kredit maupun suku bunga dilakukan sesuai kebijakan bank yang bersangkutan.

Secara umum syarat yang diberlakukan bank untuk nasabah yang akan mengambil KPR relatif sama. Nasabah harus melampirkan sejumlah berkas di antaranya: KTP suami dan atau istri (bila sudah menikah), Kartu Keluarga, Keterangan penghasilan atau slip gaji, dan Laporan keuangan (untuk wiraswasta).

Kemudian, NPWP Pribadi (untuk kredit di atas Rp 100 juta), SPT PPh Pribadi (untuk kredit di atas Rp50 juta), salinan sertifikat induk dan atau pecahan (bila membelinya dari developer), dan salinan sertifikat (bila jual beli perorangan), dan salinan izin mendirikan bangunan (IMB).

Namun setiap bank biasanya memiliki syarat tersendiri bagi nasabah yang ingin mengajukan KPR.

Misalnya PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) yang memiliki program KPR Subsidi dengan syarat WNI berusia 21 tahun atau telah menikah, usia pemohon tidak melebihi 65 tahun pada saat kredit jatuh tempo, pemohon maupun pasangan (suami/isteri) tidak memiliki rumah dan belum pernah menerima subsidi pemerintah untuk pemilikan rumah.

Lalu gaji atau penghasilan pokok tidak lebih dari Rp4 Juta untuk rumah tapak dan Rp7 juta untuk rumah susun.

Sementara itu, syarat KPR subsidi yang ditetapkan Bank Mandiri di antaranya berusia minimal 21 tahun saat pengajuan dan maksimal 55 tahun saat kredit lunas.

Lalu, pemohon dan pasangan belum memiliki rumah dan belum pernah menerima subsidi pemilikan rumah. Selanjutnya pegawai tetap dengan masa kerja minimal 3 bulan atau pegawai kontrak dengan masa kerja minimal 2 tahun.

Untuk total penghasilan per bulan minimal Rp2 juta dan maksimal Rp7 juta untuk yang belum menikah dan Rp8 juta untuk yang sudah menikah di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bangka Belitung, Riau, Maluku, Bali, NTT, dan NTB.

Sedangkan untuk wilayah Papua, penghasilan per bulan minimal Rp2 juta dan maksimal Rp7 juta untuk yang sudah menikah dan Rp10 juta untuk yang belum menikah.

Kredit Kendaraan

Sementara itu, syarat kredit kendaraan juga berbeda-beda di setiap bank.

Misalnya syarat yang ditetapkan BCA di antara WNI berusia minimal 21 tahun dan memiliki penghasilan tetap. Lalu minimum uang muka atau DP 5 persen untuk mobil baru dan 10 persen untuk mobil bekas.

Selanjutnya umur kendaraan maksimum 14 tahun pada saat lunas, akan dilakukan survei tempat tinggal atau tempat usaha, dan untuk mobil bekas akan dilakukan survei kendaraan.

Sementara itu syarat kredit motor Adira Finance terdiri atas beberapa kategori. Untuk kategori karyawan syaratnya lama kerja minimal 1 tahun, usia minimal 21 tahun, memiliki bukti kepemilikan rumah atau tempat tinggal, dan usia maksimal 55 tahun saat kredit lunas.

Lalu untuk wiraswasta, lama usaha minimal 2 tahun, memiliki bukti kepemilikan rumah atau tempat tinggal, dan usia maksimal 60 tahun saat kredit lunas.

Sedangkan syarat untuk kategori profesional, lama usaha minimal 2 tahun, memiliki bukti kepemilikan rumah atau tempat tinggal, dan usia maksimal 60 tahun saat kredit lunas.

[Gambas:Video CNN]

(fby/sfr)

Benarkah
RajaBackLink.com
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com
RajaBackLink.com
Postingan Lainnya
RajaBackLink.com