0

China Rilis Standar Peta Baru sampai Kudeta Militer Guncang Gabon

RajaBackLink.com
china-rilis-standar-peta-baru-sampai-kudeta-militer-guncang-gabon

Jakarta, CNN Indonesia

Standar peta baru yang dirilis China baru-baru ini memicu protes keras dari sejumlah negara, lantaran mencakup wilayah yang disengketakan dengan negara-negara tetangga.

Sementara itu isu lainnya tentang kudeta militer yang kembali terjadi di salah satu negara Afrika, yakni Gabon.

Kudeta pecah usai sekelompok pasukan militer Gabon mengklaim telah mengambil alih kekuasaan, setelah Presiden Ali Bongo kembali disebut memenangkan pemilu untuk ketiga kalinya.

Berikut Kilas Internasional pagi ini, Kamis (31/8).

1. China Cari Gara-gara, Rilis Peta Baru Klaim Wilayah India-Dekat RI

China merilis standar peta baru yang mencakup wilayah sengketa dengan beberapa negara tetangga seperti India, perairan Malaysia, hingga dekat Indonesia.

Peta baru itu mengklaim beberapa wilayah seperti Arunachal Pradesh dan Aksai Chin di India, Taiwan, sampai Laut China Selatan.

Peta baru itu dirilis bersamaan dengan Pekan Kesadaran Pemetaan Nasional China dan Hari Publisitas Survei dan Pemetaan, Peta Standar 2023. Akibat klaim ini, India hingga Malaysia telah menyampaikan protes keras.

2. Militer Gabon Lancarkan Kudeta usai Presiden Bongo Menang Pemilu Ke-3

Militer Gabon melakukan kudeta dan mengambil alih pemerintahan, usai Badan Pemilihan Umum mengumumkan Presiden Ali Bongo kembali menang pemilu untuk ketiga kalinya.

“Atas nama rakyat Gabon, kami memutuskan mempertahankan perdamaian dengan mengakhiri rezim yang ada saat ini,” ucap para elite militer melalui saluran televisi Gabon 24.

Dalam kudeta itu, militer Gabon menegaskan telah membatalkan hasil pemilu, menutup perbatasan negara hingga waktu yang belum ditentukan, dan membubarkan seluruh lembaga pemerintah.

[Gambas:Video CNN]

3. Pemakaman Bos Wagner Digelar Tertutup, Hanya Dihadiri 20 Kerabat

Jenazah bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, telah dimakamkan secara tertutup di tanah kelahirannya St Petersburg Rusia pada Selasa (29/8).

Pemakamannya berlangsung jauh dari publikasi, enam hari usai dipastikan tewas dalam kecelakaan jet pribadi Embraer Legacy yang membawa 10 orang.

“Perpisahan dengan Yevgeny Viktorovich berlangsung dalam format tertutup. Mereka yang ingin mengucapkan penghormatan terakhir bisa mengunjungi pemakaman Porokhovskoe,” demikian pengumuman pers yang diunggah di Telegram, seperti dilansir Reuters.

Berdasarkan hasil investigasi, identitas 10 orang yang tewas telah diketahui, sesuai dengan daftar yang tercantum dalam lembar penerbangan.

Daftar penumpang itu yakni Sergey Propustin, Evgeniy Makaryan, Aleksandr Totmin, Nikolay Matuseev, Valeriy Chekalov selaku bawahan Prigozhin, Dmitriy Utkin tangan kanan Prigozhin, dan Prigozhin.

(dna)

China
RajaBackLink.com
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com
RajaBackLink.com
Postingan Lainnya
RajaBackLink.com