...
0

Militer Tunjuk Pemimpin Transisi Gabon Usai Tahan Presiden Ali Bongo

RajaBackLink.com
militer-tunjuk-pemimpin-transisi-gabon-usai-tahan-presiden-ali-bongo

CNN Indonesia

Kamis, 31 Agu 2023 05:00 WIB

Militer tunjuk Kepala Garda Republik Jenderal Brice Oligui Nguema sebagai presiden transisi usai kudeta dan tahan Presiden Ali Bongo.
Militer tunjuk Kepala Garda Republik Jenderal Brice Oligui Nguema sebagai presiden transisi usai kudeta dan tahan Presiden Ali Bongo. (Gabon 24/AFP)

Jakarta, CNN Indonesia

Para pemimpin kudeta di Gabon menunjuk Kepala Garda Republik Jenderal Brice Oligui Nguema sebagai presiden transisi setelah mengambil alih kekuasaan usai pemilu dan menahan Presiden Ali Bongo.

“Jenderal Oligui Nguema Brice, dengan suara bulat, ditunjuk sebagai pemimpin Komite Transisi dan Pemulihan Lembaga, ketua transisi,” kata seorang perwira di hadapan puluhan perwira senior, menurut siaran pers yang dibacakan di Gabon 24.

Tak hanya itu, militer juga mengumumkan pemberlakuan jam malam di sana mulai Kamis (31/8) menyusul kekacauan di akhir proses pemilu dan pengambilalihan kekuasaan oleh tentara pada Rabu (30/8) malam.

Pimpinan kudeta itu juga mengatakan jam malam yang dimulai pukul 18.00 hingga 6.00 waktu setempat berlaku hingga waktu yang belum ditentukan.

“Mulai besok (31/8) masyarakat Gabon, bisa bebas menjalankan aktivitas mereka antara pukul 6.00 hingga 18.00,” kata perwira senior di TV lokal, seperti diberitakan AFP pada Kamis (31/8) WIB.

[Gambas:Video CNN]

“Pembatasan lalu lintas tetap berlaku mulai pukul 18.00 hingga 6.00 sampai ada pemberitahuan lebih lanjut,” ia menegaskan.

Pemberlakuan jam malam itu dilakukan setelah militer Gabon melakukan kudeta dan menahan Presiden Ali Bongo.

Presiden jadi tahanan rumah setelah sekelompok militer merebut kekuasaan selang beberapa menit usai badan pemilihan umum Gabon mengumumkan kemenangan dia sebagai presiden periode ketiga.

Bukan cuma Bongo, putranya, Noureddin Bongo Valentin, dan beberapa orang lain juga ditahan atas serangkaian tuduhan mulai dari korupsi hingga pengkhianatan.

Mereka mengaku melakukan kudeta karena negara itu menghadapi “krisis institusional, politik, ekonomi, dan sosial yang parah.”

Bersamaan dengan itu, mereka menyatakan bahwa pemungutan suara pemilu pada 26 Agustus tidak kredibel. Mereka juga menutup perbatasan Gabon dan membubarkan lembaga-lembaga negara.

Sejak Bongo menang dalam pemilu 2016, Gabon sebetulnya sudah dilanda kerusuhan lantaran persaingan dalam memperebutkan kekuasaan. Pada 2019, negara itu juga sempat digoyang upaya kudeta namun gagal.

Kudeta Gabon ini sendiri bakal menjadi kudeta kedelapan di Afrika sejak 2020. Sebelum ini, junta militer Niger juga melancarkan kudeta pada Juli dan menahan Presiden Mohamed Bazoum dalam tahanan rumah.

(AFP/chri)

Militer
RajaBackLink.com
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com