...
0

Bos Wagner Prigozhin Diduga Muncul Lagi usai Dikabarkan Menghilang

RajaBackLink.com
bos-wagner-prigozhin-diduga-muncul-lagi-usai-dikabarkan-menghilang

CNN Indonesia

Kamis, 20 Jul 2023 07:35 WIB

Bagikan :  

Bos pasukan bayaran Rusia Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, diduga muncul lagi di publik usai dikabarkan menghilang. Bos Wagner Group Yevgeny Prigozhin diduga muncul lagi usai dikabarkan menghilang. (Handout / TELEGRAM/ @concordgroup_official / AFP)

Jakarta, CNN Indonesia

Bos pasukan bayaran Rusia Wagner Group, Yevgeny Prigozhin,  diduga muncul lagi di publik usai dikabarkan menghilang.

Keberadaan Prigozhin tak lagi diketahui jejaknya usai batal melancarkan kudeta terhadap pemerintahan Presiden Vladimir Putin.

Sosok yang disebut-sebut sebagai Prigozhin muncul dalam video singkat. Ia tampak menyapa para anggota milisi di Belarus.

“Selamat datang rekan-rekan! Saya senang menyapa kalian semua. Selamat datang di tanah Belarus. Kami telah banyak berjuang untuk Rusia,” tutur lelaki dengan sosok dan suara mirip dengan Prigozhin dalam video yang diunggah kanal Telegram pro-Wagner, seperti dikutip dari CNN.

Pemberontakan Prigozhin disebut menjadi tantangan yang terbesar bagi pemerintahan Putin. Ia juga berperan penting dalam invasi Rusia di Ukraina. Namun sejak kabar pemberontakannya, Prigozhin tak diketahui keberadaannya.

[Gambas:Video CNN]

CNN telah melakukan geolokasi tempat video tersebut dkambil dan terdeteksi lokasinya berada di Aspirovichy, atau sekitar 80 kilometer di tenggara ibu kota Belarus, Minsk.

Dalam video itu, seorang tentara menyebut nama Prigozhin sebagai Yevgeny Viktorovich yang merupakan nama lengkapnya.

Video itu diputar tanpa proses penyuntingan dan metadata pada file tersebut. Dari posisi matahari dalam video itu, kemungkinan diambil 18 Juli di sore hari.

Video itu berbintik dan direkam dalam cahaya remang-remang sehingga CNN tidak bisa mengidentifikasi secara pasti bahwa orang yang berbicara dalam rekaman itu adalah Prigozhin.

Salah satu kelompok aktivis pemantau jejak militer dari Belarus, Hajun Project, melaporkan pada Rabu pekan lalu bahwa pesawat Prigozhin mendarat di Machulishchy, pinggir Kota Minsk pada 18 Juli pagi. Pesawat itu kemudian kembali terbang meninggalkan daerah itu pada 19 Juli tengah malam.

Dalam video itu, Wagner mengkritik perencanaan dan pelaksanaan operasi militer oleh Kementerian Pertahanan Rusia di Ukraina. Ia mengatakan bahwa para tentara tak mau lagi bertempur di Ukraina.

“Apa yang terjadi sekarang di garis depan pertempuran sangat memalukan dan kita tak akan terlibat lagi. Kita harus menunggu sementara agar kita bisa membuktikan sepenuhnya,” tutur Prigozhin.

“Untuk itu, kita mengambil keputusan tinggal di Belarus untuk sementara. Saya yakin selama di sini kita akan membuat angkatan perang Belarus menjadi yang terhebat kedua di dunia. Kita juga akan membela negara ini jika diperlukan. Saya minta kepada kalian semua untuk memperhatikan fakta bahwa orang-orang Belarus menerima kita bukan hanya sebagai pahlawan, tapi sebagai saudara,” ujarnya lagi.

Pendiri Wagner Group itu juga menyatakan bahwa pasukannya hanya sementara tinggal di Belarus dan bersiap pergi lagi di suatu tempat.

“Kita harus bersiap, menjadi lebih baik, dan merencanakan perjalanan ke Afrika. Mungkin kita akan kembali (ke Ukraina) ketika sudah kembali percaya diri sehingga kita tak diminta lagi hanya untuk memalukan diri sendiri dan pengalaman kita,” kata Prigozhin.

Sebelumnya, Presiden Belarus Alexander Lukashenko mengklaim telah menengahi perseteruan antara Putin dan Prigozhin yang menggagalkan pemberontakan. Lukashenko kemudian mengundang pasukan Wagner ke Belarus untuk melatih pasukan negaranya.

(bac)

Bagikan :  

Wagner
RajaBackLink.com
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com