Ilustrasi. BMW iX yang sempat untuk sejumlah pemimpin negara pada KTT ASEAN sudah ludes terjual. (Foto: REUTERS/ARND WIEGMANN)
Jakarta, CNN Indonesia —
Mobil listrik BMW iX bekas Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN sudah ludes terjual. Mobil ini sebelumnya digunakan sebagai kendaraan resmi para pemimpin negara pada KTT ASEAN yang diselenggarakan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 9-11 Mei 2023.
“Sudah ludes semua, pasti ada perbedaan harga tergantung dari kondisi masing-masing kendaraan,” kata Jodie O’tania, Director of Communication BMW Group Indonesia di Jakarta, Selasa (6/6).
Jodie mengatakan BMW iX bekas KTT ASEAN itu dibeli oleh pihak retail atau dealer. Menurutnya mobil tersebut bakal dijual lagi ke konsumen.
“Retail yang beli, karena penawarannya ya buat konsumen retail,” tuturnya.
Sebelumnya, 13 unit BMW iX menjadi kendaraan resmi para pemimpin negara ASEAN pada ajang KTT beberapa waktu lalu. BMW iX merupakan Sport Activity Vehicle bertenaga listrik dari pabrikan asal Jerman.
Mobil ini dilengkapi motor bertenaga 326 hp dan memungkinkan akselerasi dari 0 hingga 100 km per jam dalam 6,1 detik.
Selain itu iX juga dilengkapi baterai Lithium-ion berkapasitas 70 kWh. Di atas kertas mobil ini dapat menempuh jarak 420 km dalam satu kali pengisian baterai.
Kemudian untuk pengecasan menggunakan mode fast charging, baterai dapat terisi dari nol ke 80 persen dalam waktu kurang dari 34 menit.
Saat ini BMW memasarkan mobil tersebut dengan harga Rp2,398 miliar off the road.
BMW kembali sumbang mobil listrik
Setelah KTT ASEAN, BMW kembali berkontribusi dengan memberikan BMW i7 sebagai mobil resmi yang digunakan pemimpin negara pada penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN Plus 2023 yang bakal digelar September di Jakarta.
Sebanyak 36 unit mobil listrik premium BMW ini sudah diserahkan ke pemerintah melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Serah terima sedan listrik mewah terbaru tersebut diadakan di Hampton The Langham, Jakarta Selatan dan dihadiri oleh jajaran Kemensetneg dan petinggi BMW Group, Selasa (6/6).
Jean-Philippe Parain, Senior Vice President Sales Region Asia-Pacific, Eastern Europe, Middle East, and Africa BMW AG mengatakan pihaknya bangga bisa kembali berkontribusi untuk pemerintah Indonesia.
“Kami bangga bisa kembali berkolaborasi dan menunjukkan komitmen kuat BMW dalam mendukung KTT ke-43 ASEAN Plus dengan mengerahkan kendaraan mobil listrik. Kolaborasi ini merupakan kelanjutan atas keberhasilan kami sebagai Sustainable Mobility Partner pada KTT ke-42 Labuhan Bajo yang dilaksanakan Bulan Mei yang lalu,” kata Parain, mengutip laman resmi Setneg, Selasa (6/6).
Sementara itu, Menteri Sekretariat Negara Pratikno turut mengapresiasi kontribusi BMW Group telah membantu mewujudkan pengembangan ekosistem kendaraan listrik regional.
“Saya mengapresiasi sekaligus berterima kasih atas komitmen BMW untuk kembali terlibat dan memberikan dukungan pada Keketuaan Indonesia di ASEAN ke-43 yang akan digelar di Jakarta nanti,” kata Pratikno.
“Ini merupakan dukungan yang luar biasa untuk mempercepat transisi menuju energi baru dan terbarukan,” imbuhnya.
BMW i7 secara resmi meluncur di Indonesia hari ini bersamaan dengan BMW 735i. Keduanya merupakan sedan premium The New 7 terbaru dari pabrikan asal Jerman itu.
BMW 735i merupakan mobil bensin, sementara i7 menggunakan tenaga listrik.
Mobil listrik ini memiliki dimensi panjang 5.391 mm, lebar 1.950 mm, dan tinggi 1.544 mm, serta wheelbase 3.215 mm.
BMW i7 dibekali dua motor listrik yang mampu menyemburkan tenaga 544 hp dan torsi maksimal 795 Nm. Mobil ini menggendong baterai Lithium-ion berkapasitas 101,7 kWh yang diklaim mampu menempuh jarak hingga 591-625 km dengan kondisi baterai terisi penuh.
Pengisian baterai dari 10 sampai 80 persen diklaim hanya 34 menit dengan menggunakan fast charging. Sementara, pengisian daya dari 10 persen ke 100 persen membutuhkan waktu 5,5 jam dengan standard charging.
(dmr)
