Inara Rusli disebut kecewa dengan pernyataan Virgoun semasa mediasi yang mengelak dari seluruh bukti yang diajukan. (Instagram/@mommy_starla)
Jakarta, CNN Indonesia —
Kuasa hukum Inara Rusli, Mulkan Let-let, mengaku kliennya kecewa atas pernyataan Virgoun semasa menjalani mediasi sidang perceraian keduanya pada Rabu (7/6) di Pengadilan Agama Jakarta Barat.
“Ada beberapa hal yang Inara, klien kami, kecewa terhadap pernyataan-pernyataan dari Virgoun sendiri dalam mediasi tadi,” kata Mulkan. “Hal-hal yang memang seharusnya dia akui dalam personal komunikasi melalui itu chat atau bukti yang ada, tapi dia mengelak juga,”
Menghadapi situasi tersebut, Mulkan menyebut pihaknya akan tetap kembali mengajukan bukti-bukti dalam agenda sidang selanjutnya di hadapan majelis hakim pada 14 Juni mendatang.
Mediasi yang berlangsung selama dua jam kemarin pun dinyatakan gagal dan keduanya akan meneruskan proses perceraian.
“Hal-hal yang masuk substansi nanti kita buktikan,” kata Mulkan, diberitakan detikHot pada Kamis (8/6).
Sementara itu, pengacara Virgoun, Wijayono Hadi Sukrisno, menjelaskan mediasi berjalan alot karena kliennya bersikukuh meminta hak asuh anak. Ia juga menegaskan keinginan itu tetap sama usai Virgoun bertemu Inara pada sidang mediasi tersebut.
“Sudah didiskusikan, secara materi saya enggak tahu persis. Tapi setahu saya dari klien saya, tetap pada keinginan untuk mengasuh anak,” ucap Wijayono. “Sidang berikutnya kemungkinan mengikuti jadwal sidang pembacaan gugatan,”
Inara Rusli sendiri menegaskan bakal mempertahankan hak asuh anak meski Virgoun mengajukan permintaan serupa. Ia meyakini tiga anak yang belum berusia 12 tahun itu masih butuh diawasi oleh sang Ibu.
“Aku akan tetap mempertahankan hak asuh anak. Mengasuh anak sama-sama itu enggak bisa,” ucap Inara, Rabu (7/6). “Anak-anak juga belum berumur 12 tahun. Pengajaran mereka di bawah aku, jadi aku minta hak asuh,” lanjutnya.
Inara juga menilai tuntutan lain yang diajukan, seperti nafkah sudah sesuai. Ia berharap tuntutan tersebut nantinya dapat dipenuhi oleh Virgoun ketika mereka sah bercerai.
Sidang ini dilakukan setelah Virgoun sempat mencabut permohonan cerai talak terhadap Inara Rusli di PA Jakarta Barat karena tidak mencantumkan hak asuh anak.
Namun, pencabutan tersebut hanya sementara setelah Virgoun kembali mengajukan permohonan cerai talak ke PA Jakarta Barat.
Di sisi lain, Inara Rusli menggugat balik Virgoun. Inara melayangkan gugatan cerai atas Virgoun ke PA Jakarta Barat.
Gugatan cerai tersebut didaftarkan pada Senin (22/5) dan telah terdaftar dengan nomor gugatan 1662/Pdt.G/2023/PAJB. Inara menaruh tujuh tuntutan, mulai dari hak asuh anak, pemberian nafkah, hingga harta gana-gini.
(end)
