0

Arti Masya Allah dan Waktu Mengucapkannya

arti-masya-allah-dan-waktu-mengucapkannya

Masya Allah merupakan kalimat thayyibah yang kerap diucapkan ketika kagum atau takjub. Namun sebenarnya, apa arti masya Allah dan kapan mengucapkannya? Ilustrasi. Apa arti masya allah dan kapan waktu mengucapkannya? (REUTERS/Mohamed Abd El Ghany)

Jakarta, CNN Indonesia

Masya Allah merupakan salah satu kalimat thayyibah bahasa Arab yang kerap diucapkan ketika muslim takjub dengan hal-hal yang mengagumkan.

Namun sebenarnya, apa arti masya Allah? Berikut penjelasannya seperti dirangkum dari berbagai sumber.

Arti Masya Allah

Masya Allah (Arab: مَا شَاءَ ٱللَّٰهُ) memiliki arti ‘Sesuatu yang dikehendaki Allah’ atau ‘Apa yang Allah kehendaki telah terjadi’. Artinya, masya Allah dapat diucapkan ketika melihat hal-hal menakjubkan yang ada dalam hidup.

Hal ini berbeda dengan insya Allah yang berarti ‘Jika Allah menghendaki’ karena menyatakan harapan pada hasil di masa depan.

Sementara masya Allah digunakan untuk menanggapi apa yang sudah terjadi atas kehendak Allah.

Dalam Islam, masya Allah biasanya digunakan untuk menunjukkan penghargaan atas sesuatu yang terjadi pada seseorang.

Muslim mengucapkan masya Allah untuk menunjukkan rasa hormat dan menghargai sesama muslim, tetapi tetap mengingat bahwa apa yang terjadi itu merupakan atas izin atau kehendak Allah.

Artinya, ketika muslim mengucap masya Allah, muslim tetap mengakui bahwa Allah adalah pencipta segala sesuatu, termasuk hal-hal yang menakjubkan tersebut.

Selain itu, Allah adalah sumber berkah dan mengatakan masya Allah adalah cara untuk mengungkapkan hal tersebut.

Waktu Mengucap Masya Allah

Setelah mengetahui arti masya Allah, lantas kapan waktu mengucap masya Allah? Berikut penjelasannya.

Masya Allah sejatinya dapat diucapkan kapan saja. Biasanya, masya Allah diucapkan ketika melihat hal-hal yang menakjubkan, seperti menyaksikan pemandangan matahari terbit.

Selain itu, juga dapat digunakan ketika melihat bayi yang baru lahir dan hal-hal menggembirakan lain, seperti mendapat nilai yang baik ketika ujian.

Muslim juga dapat mengucapkan doa yang memuat ucapan masya Allah seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Doa ini tertuang dalam kitab Al-Adzkar karya Imam An-Nawawi seperti dikutip dari Nahdlatul Ulama (NU) berikut.

وروينا فيه عن أنس رضي الله عنه أن رسول الله (صلى الله عليه وسلم) قال: ” من رأى شيئا فأعجبه فقال : ما شاء الله لا قوة إلا بالله لم يضره “

Artinya: Kami dalam kitab ini menerima riwayat dari Anas RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Siapa saja yang melihat sesuatu yang membuatnya takjub, hendaklah ia berkata: Masya Allah la quwwata illa billah (sesuatu dikehendaki Allah, tiada kekuatan selain kekuatan Allah). Niscaya hal itu takkan memudharatkannya.

Ketika mendapat ucapan masya Allah dari orang lain atas hal-hal yang dimiliki, misalnya kelahiran bayi, rumah, kenaikan jabatan, dan bentuk pencapaian lainnya, dapat dibalas dengan mengucapkan jazakallah khairan.

Artinya, ‘Semoga Allah membalas Anda’. Contohnya, ada seorang teman yang mengunjungi rumah Anda, kemudian dia mengatakan ‘Masya Allah, rumahnya indah sekali’. Maka, Anda dapat menjawabnya dengan mengucap jazakallah khairan.

Demikian penjelasan mengenai arti masya Allah. Semoga memberi pencerahan.

(uli/fef)

Masya
RajaBackLink.com

More Similar Posts

No results found.
RajaBackLink.com
Postingan Lainnya
RajaBackLink.com