0

Menerka Alasan Persija Belum Lepas Pemain ke Timnas

menerka-alasan-persija-belum-lepas-pemain-ke-timnas

Jakarta

Pemusatan latihan Timnas Indonesia menjelang FIFA Matchday pekan depan terkendala dengan kehadiran pemain. Persija Jakarta menjadi sorotan karena belum melepas dua pemainnya.

Manajer Timnas, Sumardji, prihatin dengan kondisi latihan perdana Skuad Garuda di Surabaya. Cuma ada delapan pemain yang dipanggil Shin Tae-yong yang hadir.

Pada prosesnya, sudah ada 15 pemain yang datang mengikuti pemusatan latihan untuk pertandingan Indonesia melawan Palestina (14 Juni) dan Argentina (19 Juni). Memang, ada beberapa pemain yang masih membela klubnya.

Tiga pemain PSM Makassar, Reza Arya Pratama, Yakob dan Yance Sayuri, masih dibutuhkan tenaganya untuk laga melawan Bali United untuk memperebutkan tiket ke playoff Liga Champions Asia. Juku Eja bermain imbang 1-1 dengan Laskar Serdadu Tridatu di pertandingan pertama pada pekan ini.

Asnawi Mangkualam, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Saddil Ramdani, dan Pratama Arhan juga masih bermain di klubnya masing-masing. Elkan Baggot baru datang ke Surabaya, Kamis (8/6) hari ini. Dua pemain Persija, Witan Sulaeman dan Rizky Ridho belum dilepas.

“Tetapi kalau melihat kondisi seperti ini akan menyulitkan, terutama tim pelatih. Maka perlu saya sampaikan Untuk delapan pemain yang hadir saya ucapkan terima kasih. Dan tadi Pak Ketua umum mengapresiasi dan akan memberikan bonus tersendiri untuk yang tepat waktu ini,” kata Sumardji seperti dikabarkan detikJatim.

Bukan Pertama Kali Persija Tahan Pemain

Persija beberapa kali terlibat friksi dengan Timnas berkaitan dengan pemanggilan pemain. Saat itu, beberapa pemain skuad utama Persija dipanggil Timnas Indonesia U-20 yang dipersiapkan untuk Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 –yang akhirnya batal digelar di Indonesia.

Achmad Maulana, Alfriyanto Nico, Cahya Supriadi, Doni Tri Pamungkas, Frengky Missa, Ginanjar Wahyu, Muhammad Ferrari, Resa Aditya, dan Barnabas Sobor daftar pemain yang dipanggil.

Sebelumnya, pelatih Persija, Thomas Doll, juga mengeluhkan pemanggilan yang dipersiapkan Timnas untuk Piala AFF 2022. Pemusatan latihan digelar dalam jangka panjang, hingga membuat Macan Kemayoran harus memutar otak untuk mengarungi Liga 1 musim lalu.

Soal pemanggilan pemain, Thomas Doll dan Shin Tae-yong sempat terjadi perang urat syaraf. Bahkan pelatih asal Jerman itu sampai menyerang Coach Shin dengan sebutan badut.

Thomas Doll beralasan bahwa kegiatan Timnas bukan agenda FIFA. Jadi, lebih baik para pemain tetap bertahan dan bermain di klub masing-masing.

“Semua orang tahu ini situasi yang aneh karena para pemain tidak ada di sini. Lebih penting mereka berlatih dengan kami. Mereka tidak bermain dalam dua bulan, dan sekarang mereka berada di Bali,” kata Thomas Doll pada Desember 2022.

“Setiap tim tentu merindukan pemainnya di Timnas Indonesia. Tapi, ini tidak benar karena ini bukan agenda FIFA. Dan juga untuk pemain, mereka bahagia jika bersama kami. Saya pikir setiap pelatih marah dengan situasi ini,” ujarnya menambahkan.

Kekhawatiran Cedera

Persija saat ini sedang menjalani persiapan menatap musim baru. Tim Oranye sudah mulai berlatih, Rabu (7/6), beberapa pemain seperti Riko Simanjuntak, Ondrej Kudela, dan Rio Ilham Fahmi hadir di Persija Training Center. Target tinggi diusung Persija menatap musim baru. Mereka ingin menjuarai Liga 1.

Persija sudah dihubungi detikSport terkait alasan belum melepas Witan Sulaeman dan Rizky Ridho, Rabu (7/6). Tapi, pihak tim Ibukota belum memberikan jawaban.

Sementara Sumardji, memberikan jawaban singkat ketika ditanya alasannya. “Takut pemainnya cedera,” kata dia kepada detikSport kemarin.

Melihat lagi alasan Thomas Doll, yang menyinggung FIFA Matchday pada Desember, sebenarnya tak ada alasan lagi untuk menahan pemain. Indonesia vs Palestina dan Indonesia vs Argentina merupakan FIFA Matchday, dan saat ini sebagian besar klub Indonesia, termasuk Persija, juga tak sedang di tengah kompetisi.

Memang, beberapa klub Eropa juga pernah mengalami kerugian karena pemainnya cedera saat FIFA Matchday. Bahkan, sampai ada istilah virus FIFA, karena kerugian klub yang pemainnya pulang dengan kondisi cedera usai tugas negara.

Ketum PSSI Erick Thohir, sudah mengetahui mengenai kondisi pemain yang ditahan klub saat dipanggil Timnas. Oleh karena itu, dia memberikan pernyataan keras.

“Sebelum liga dimulai, jadwal timnas sudah diberikan. Tidak ada klub tidak melepas pemain. Tidak lepas, saya turun tangan, karena jadwal sudah ada,” kata Erick Thohir dilansir dari Instagram PSSI, Senin (5/6).

“Di situ jelas, agenda (FIFA Matchday) bulan Juni tidak mengganggu liga. Tetapi September, Oktober, November, bahkan juga Desember, serta Januari liga harus punya komitmen dan sudah disepakati,” kata dia menegaskan.

Simak Video “Siap-siap War! Tiket Indonesia vs Palestina Dijual Mulai dari Rp 100 Ribu
[Gambas:Video 20detik]
(cas/krs)

Menerka
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com
Postingan Lainnya
RajaBackLink.com