0

Modus ‘Si Kembar’ Gaet Korban: Tawarkan iPhone Lebih Murah 30 Persen

modus-‘si-kembar’-gaet-korban:-tawarkan-iphone-lebih-murah-30-persen

CNN Indonesia

Rabu, 07 Jun 2023 13:44 WIB

Bagikan :  

Polres Metro Jakarta Selatan mengatakan Rihana dan Rihani selama ini menggaet para korbannya dengan memasang harga ponsel lebih murah dari pasaran. Praktik penipuan penjualan iPhone dengan harga miring menjadi sorotan usai total kerugian para korban ditaksir mencapai Rp35 miliar (CNN Indonesia/Hesti Rika)

Jakarta, CNN Indonesia

Polisi menyebut ‘si kembar’ Rihana dan Rihani menggaet korban penipuan dengan menawarkan harga produk lebih murah hingga 30 persen dibanding harga pasaran.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Hendrikus Yossi mengatakan informasi itu diketahui berdasarkan keterangan para pelapor yang telah membuat laporan.

“Beberapa korban yang mengalami peristiwa ini itu diberikan penawaran yang cukup menarik yaitu produk-produk merek Apple baik itu iPhone kemudian laptop, AirPods dan sebagainya itu secara garis besar dengan harga yang rata-rata lebih murah 20-30 persen dibanding harga pada umumnya,” tutur Yossi kepadawartawan, Rabu (7/6).

“Nah hal itu yang kemudian menarik korban untuk melakukan pemesanan kepada si terlapor, modusnya kayak gitu ya,” sambungnya.

Yossi menyebut total ada lima laporan polisi yang diterima oleh Polres Metro Jakarta Selatan dan saat ini sudah dalam tahap penyidikan.

Dari lima laporan itu, pihak terlapornya adalah Rihana. Sebab, para korban ini lebih sering berhubungan dengan Rihana, dibanding Rihani.

“Dari pihak korban itu yang melapor bahwa berhubungan langsungnya dengan RA, dalam setiap kali penawaran produk-produk itu kemudian mentransfer sejumlah dananya ke RA,” ujarnya.

Sebelumnya, ‘si kembar’ berinisial Rihana dan Rihani diduga melakukan aksi penipuan penjualan iphone dengan kerugian para korban mencapai Rp35 miliar.

Salah seorang korban, Vicky Fachrez mengatakan penipuan ini bermula saat ia dan istrinya membeli iPhone dengan sistem pre-order (PO) di tahun 2021 dari ‘si kembar’ yang mengaku sebagai pemasok iPhone bergaransi resmi.

Mulanya, Vicky hanya membeli satu unit iPhone untuk penggunaan pribadi. Namun, ia dan sang istri kemudian tergiur menjadi reseller karena harga promo.

Vicky melakukan pembelian dengan sistem PO. Pembelian ini berjalan lancar mulai dari Juni 2021 hingga Oktober 2021, dan seluruh barang dikirim sesuai pesanan.

“Namun setelahnya, pesanan kami mulai bulan November 2021 sampai Maret 2022 dengan total keseluruhan mencapai Rp5,8 miliar tidak kunjung dikirimkan sampai saat ini,” kata Vicky dalam keterangannya, Senin (5/6).

“Begitu juga dengan korban lainnya, transaksi yang terjadi dalam kurun waktu antara Oktober 2021 sampai dengan Maret 2022, dengan taksiran total kerugian korban mencapai Rp35 miliar,” sambungnya.

Terkait kasus ini, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah memblokir 21 rekening milik ‘si kembar’ Rihana dan Rihani.

Berdasarkan analisis sementara yang dilakukan PPATK, juga terungkap ‘si kembar’ ini melakukan transaksi tunai bernilai signifikan.

Kepala Biro Humas PPATK Natsir Kongah menyampaikan transaksi tunai yang oleh ‘si kembar’ itu diduga dilakukan untuk mempersulit proses pelacakan.

“Dari hasil analisis sementara, diketahui RA dan RI melakukan transaksi tunai bernilai signifikan yang diduga sumber dananya berasal dari penipuan yang mereka lakukan,” kata Natsir saat dikonfirmasi, Selasa (6/6).

(dis/bmw)

[Gambas:Video CNN]

Bagikan :  

Modus
RajaBackLink.com

More Similar Posts

RajaBackLink.com
Postingan Lainnya
RajaBackLink.com