Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri berpidato saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). (ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)
Jakarta, CNN Indonesia —
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa partainya tak akan membahas maupun mengumumkan bakal cawapres Ganjar Pranowo di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) kali ini.
Hasto menilai masih ada cukup waktu hingga cawapres diputuskan sebelum pendaftaran capres dan cawapres di KPU pada Oktober. Dia menyebut sejumlah waktu penting yang bisa menjadi momentum pengumuman cawapres.
“Tetapi ya tidak akan diumumkan di Rakernas ini. Kebetulan masih ada waktu, masih ada waktu bulan Agustus itu bulan keramat, bulan September itu juga bulan sangat penting,” kata Hasto di Sekolah partai, Rabu (6/7).
Lagipula, menurut dia, penetapan atau pengumuman cawapres secara empiris juga tak pernah dilakukan partainya saat Rakernas, baik saat Pilpres 2014 maupun 2019.
“Cawapres kita sudah start empiris sudah dua kali 2014 dan 2019 nama-nama yang masuk tidak akan dibahas di dalam Rakernas,” ucapnya.
Menurut Hasto, Rakernas yang digelar selama tiga hari mulai 6-8 Juni hanya akan membahas strategi pemenangan pemilu 2024. Rakernas akan membahas mesin partai, mulai dari penggalangan para tokoh, pelatihan saksi, juru kampanye, termasuk visi misi capres.
“Rakernas membahas mesin partai penggalang tokoh, strategi pemenangan pemilu, persiapan saksi yang sangat detail,” kata dia.
Hasto mengakui partainya telah menerima sejumlah nama usulan cawapres Ganjar. Menurut dia, nama-nama itu akan dibahas terlebih dulu bersama partai koalisi, termasuk dengan Presiden Joko Widodo.
“Jauh di atas segala-galanya adalah untuk kepentingan bangsa dan negara. Sama dengan 2019 ketika diputuskan Bapak Presiden Jokowi dan KH Maruf Amin,” ucap Hasto.
Rakernas digelar selama tiga hari mulai 6-8 Juni dengan tema ‘Fakir Miskin dan Anak Telantar Dipelihara Negara’. Rakernas dihadiri seluruh pengurus pusat PDIP, pimpinan kelompok kerja komisi PDIP di DPR, dan pimpinan partai tingkat daerah.
(thr/ain)
