Tokoh Ponpes Optimis Ulama dan Warga Madura Dukung Anies-Gus Imin

Jakarta, CNN Indonesia —

Ketua Umum Pondok Pesantren Syaichona Cholil di Bangkalan, Madura, KH. Lora Nasih optimis bahwa mayoritas ulama dan rakyat Madura, Jawa Timur mendukung pasangan bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) Muhaimin Iskandar atau Gus Imin dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Lora mengatakan, latar belakang Anies yang religius, dekat dengan kiai dan ulama adalah salah satu alasan mendukung pasangan tersebut. Menurutnya, mayoritas ulama di Madura menilai sosok Anies sesuai dengan kultur Madura yang sangat agamis.

“Mayoritas ulama dan rakyat Madura-Jawa Timur akan bersama Pak Anies dan Gus Muhaimin. Dukungan kepada Pak Anies dari Madura didominasi oleh tokoh-tokoh Madura, terutama para kiai dan ulama,” kata Lora pada Kamis (14/9).

Kondisi masyarakat Madura saat ini yang dinilai Lora masih terpuruk pun cocok dengan pesan keadilan sosial yang digaungkan Anies jika terpilih menjadi presiden. Lora berharap, Anies akan dapat memajukan Madura seperti yang terjadi di Jakarta ketika menjabat sebagai gubernur.

“Sosok Anies diharapkan bisa memajukan Madura yang sesuai dengan perhatian Anies terhadap keadilan sosial dan ketertinggalan masyarakat serta rakyat marjinal. Beliau berhasil memimpin Jakarta yang merupakan miniatur Indonesia secara umum,” ujar Lora.

Lora menambahkan, dukungan mayoritas tersebut juga terkait dengan etos kerja ulama dan masyarakat setempat itu sendiri sebagai indikator kemenangan Anies-Gus Imin di Madura.

Terlebih, Gus Imin diketahui dekat dengan Madura karena afiliasi ribuan pondok pesantren di Pulau Garam dengan keluarga Gus Imin. Kehadiran pria yang dikenal sebagai Panglima Santri itu diyakini akan memberi harapan bagi warga Madura.

“Semangat warga Madura untuk mensejahterakan kehidupan mereka dengan diiringi etos kerja yang kuat, maka dari perspektif kekuatan politik, Madura akan menjadi salah satu basis kemenangan Anies dan Gus Muhaimin,” kata Lora.

(rea)

[Gambas:Video CNN]