Jakarta, CNN Indonesia —
Taiwan tengah gencar mempromosikan pariwisatanya demi menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung. Promosi ini dilakukan di tengah situasi yang masih memanas antara Taiwan dengan China.
Meski demikian, pejabat Taiwan menjamin keamanan para turis di wilayah mereka, walaupun konflik dengan China masih berlangsung.
Staf Kementerian Perhubungan dan Komunikasi Taiwan, Tsao Chung-Yu, mengungkapkan, situasi politik yang memanas dengan China saat ini tidak berdampak pada keamanan pariwisata di negaranya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Taiwan adalah salah satu negara teraman di dunia menurut Indeks Keamanan Numbeo. Wisatawan aman dan terlindungi saat bepergian di Taiwan,” ujar Tsao Chung-Yu dalam keterangannya kepada CNNIndonesia.com pada Jumat (22/9).
“Masalah politik yang terjadi saat ini tidak memengaruhi keselamatan wisatawan di Taiwan. Selain itu, semua wisatawan yang masuk memerlukan asuransi untuk memasuki Taiwan, jika terjadi situasi yang tidak terduga, keselamatan mereka terjamin,” tambahnya.
Saat ini, destinasi wisata yang sedang dipromosikan Taiwan salah satunya adalah Tri-Mountain National Scenic Area Headquarters (Kawasan Pemandangan Alam Nasional Tri-Mountain).
Destinasi ini menawarkan gaya slow travel kepada wisatawan yang datang. Lokasi Tri-Mountain berada di Taiwan bagian tengah yang wilayahnya mencakup daerah Hsinchu, Miaoli, Changhua, Nantou, dan Kota Taichung.
Tsao Chung-Yu, yang juga menjabat sebagai Direktur Kantor Pusat Kawasan Pemandangan Alam Nasional Tri-Mountain, menyebut pemilihan konsep slow travel tidak terlepas dari banyaknya wisatawan mancanegara yang ingin berkunjung ke destinasi wisata yang autentik berkonsep pariwisata santai.
Dia menilai Tri-Mountain mampu menyediakan keinginan wisatawan yang menyukai konsep slow travel. Biro Pariwisata Kementerian Transportasi dan Komunikasi Taiwan juga menetapkan tahun 2023 sebagai momentum untuk meningkatkan dan menarik wisatawan mancanegara
Selain itu, mereka juga mengaku memfokuskan diri untuk meningkatkan kualitas pariwisata yang ramah bagi wisatawan dari Indonesia, salah satunya melalui pariwisata ramah muslim.
“Mempertimbangkan wisatawan muslim, kami juga menghadirkan halal tourism agar para wisatawan dapat menikmati liburan sambil beribadah dengan tenang,” kata Tsao Chung-Yu, dalam konferensi pers kampanye pariwisata Tri-Mountain, Rabu (20/9).
Demi memudahkan perjalanan wisatawan dari Indonesia, pariwisata Taiwan meluncurkan buku panduan berbahasa Indonesia yang berisikan informasi tentang apa yang bisa dijelajahi di Tri-Mountain.
“Kami mengundang para wisatawan untuk menjelajahi keindahan alam, budaya, dan kuliner Taiwan bersama kami. Selain itu, Tri-Mountain juga menyimpan kejutan di Taichung, distrik fashion dengan pusat perbelanjaan trendy yang digemari masyarakat Indonesia. Pengalaman ini tidak hanya akan membuat kalian berdecak kagum ketika berkunjung, tetapi juga akan meninggalkan memori berharga ketika kalian meninggalkan tempat ini,” terang Tsao Chung-Yu.
(dhs/wiw)
